Wisatawan Asing Dievakuasi Setelah Gagal Menyeberangi Sungai Woro Merapi dengan Tali
Klaten – Seorang wisatawan mancanegara harus dievakuasi setelah gagal menyeberangi sungai menggunakan seutas tali di alur sungai kawasan Gunung Merapi, tepatnya di Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Klaten. Belasan wisatawan lokal dan mancanegara menjadi viral setelah melakukan olahraga ekstrem highline dan slackline di Kali Talang.
Kejadian
Menurut pantauan detikJateng pada Sabtu, 14 September 2024, sekitar pukul 10:00 WIB, seorang wisatawan asal Argentina mencoba melintasi sungai dengan merambat di atas tali yang membentang sepanjang 35 meter, dengan ketinggian sekitar 50 meter. Wisatawan yang bernama Emir tersebut terlihat mengenakan topi dan pakaian santai.
Awalnya, Emir terlihat duduk dan berusaha fokus untuk mempertahankan keseimbangan. Beberapa kali ia berhasil melangkah di atas tali dan berteriak kegirangan. Namun, saat berada di tengah lintasan, Emir yang memiliki postur tubuh kurus tersebut terjatuh dan tidak bisa kembali ke atas tali.
Proses Evakuasi
Emir mencoba beberapa kali untuk berdiri kembali, namun gagal. Pada akhirnya, ia hanya bisa bergelantungan di atas sungai yang di bawahnya terdapat batu-batu besar. Tak lama kemudian, wajahnya menunjukkan tanda-tanda kesakitan dan ia tidak bisa menggerakkan tangan maupun kakinya.
Melihat kondisi tersebut, rekan-rekannya segera mengambil tali penarik, dan seorang wisatawan asing lainnya terjun ke lintasan untuk mengevakuasi Emir. Setelah berhasil mencapai tubuh Emir, wisatawan tersebut langsung memasang tali penarik untuk membantu proses evakuasi.
Dengan bantuan warga setempat dan peserta lainnya, Emir akhirnya berhasil ditarik ke tepian setelah sempat membuat tegang wisatawan lainnya yang menyaksikan. Tim rescue dari Desa Balerante juga datang ke lokasi dengan membawa satu tandu dan mobil ambulans.
Kondisi Setelah Evakuasi
Meskipun insiden tersebut sempat menegangkan, kegiatan highline tetap berlangsung. Para peserta terus melanjutkan aksi mereka di lintasan sepanjang 35 meter, 80 meter, hingga 170 meter, yang melintasi sungai sekitar 4 kilometer dari puncak Gunung Merapi.
“Namanya Emir, sudah aman, dia sudah di X-ray di RS JIH. Sepertinya ototnya kaget, sudah dicek dan tidak ada pendarahan. Sekarang dia sudah kembali ke hotel,” ujar ketua Yogyakarta Slackline.
Kegiatan Highline di Kali Talang
Sebelumnya, aksi wisatawan mancanegara yang menyeberangi sungai dengan seutas tali ini sudah dilakukan pada hari yang sama. Bertempat di objek wisata Kali Talang, belasan wisatawan asing melakukan aksi highline, yang didampingi oleh komunitas highline Yogyakarta.
Pantauan detikJateng, pada Sabtu pagi (14/9/2024), aksi para penggemar olahraga highline dan slackline dimulai sekitar pukul 09:00 WIB. Aksi tersebut menarik perhatian wisatawan lain yang ikut merasa tegang melihat para peserta yang berani menyeberangi sungai dengan tali.
Lintasan yang digunakan bervariasi, mulai dari panjang 35 meter, 80 meter, hingga 170 meter. Ketinggiannya pun berbeda-beda, ada yang sekitar 50 meter, 100 meter, hingga 150 meter di atas sungai yang di dasarnya terdapat bebatuan gunung.
TAGS