5 Fakta Masjid Hassan II Maroko, Salah Satu Masjid Terbesar di Dunia
Kalau bicara soal masjid megah, Masjid Hassan II di Casablanca, Maroko wajib masuk daftar liburanmu. Masjid ini bukan cuma besar dan indah, tapi juga punya banyak fakta menarik yang bikin kagum. Mulai dari letaknya yang menjorok ke Samudra Atlantik sampai menara setinggi langit, semuanya benar-benar luar biasa.
Buat yang suka traveling sambil menikmati keindahan arsitektur dan budaya lokal, Masjid Hassan II jelas jadi destinasi yang tidak boleh dilewatkan. Nah, agar makin kenal dan makin penasaran, yuk simak lima fakta paling keren dari masjid megah yang satu ini. Siapa tahu bisa jadi inspirasi liburan berikutnya, kan?
1. Memiliki menara tinggi yang dilengkapi laser
Masjid Hassan II di Casablanca, Maroko, memiliki menara yang menjulang, menjadikannya salah satu daya tarik utama masjid ini. Mengutip morocco, menara tersebut memiliki ketinggian sekitar 210 meter dan dianggap sebagai menara masjid tertinggi di dunia. Dengan bentuk yang elegan, menara ini dapat terlihat dari berbagai penjuru kota.
Salah satu hal paling unik dari menara ini adalah adanya bola besar yang memancarkan sinar laser. Pada malam hari, laser ini memancarkan cahaya yang mengarah langsung ke Mekkah, menunjukkan arah kiblat bagi umat Muslim. Melansir laman fmh2, bola besar tersebut memancarkan sinar leser dengan jangkauan 30 kilometer
2. Dibangun di atas Samudra Atlantik
Salah satu hal paling mengesankan dari Masjid Hassan II adalah letaknya yang sebagian dibangun di atas Samudra Atlantik. Untuk mewujudkan masjid ini, dibangunlah sebuah platform besar yang menopang struktur masjid dan menyatu dengan batu alam hasil reklamasi dari laut.
Selain ikonik dengan menara tingginya, masjid ini juga terkenal dengan lantainya yang terbuat dari kaca. Melansir laman visacity, sebagian lantai masjid dari kaca, yang memungkinkan jamaah untuk berlutut tepat di atas laut sehingga menambah pengalaman beribadah.
3. Dapat menampung puluhan ribu jamaah
Masjid ini memang luar biasa besar—saking luasnya, masjid ini mampu menampung lebih dari 100.000 jamaah sekaligus. Mengutip morocco, di dalam ruang salat utamanya, kapasitasnya mencapai sekitar 25.000 orang. Sementara itu, halaman masjid yang membentang luas dapat menampung sekitar 80.000 jamaah tambahan.
Dengan kapasitas sebesar ini, Masjid Hassan II menjadi salah satu masjid terbesar di dunia dan terbesar di Afrika. Tak hanya pada hari besar keagamaan, saat kunjungan biasa pun suasananya tetap terasa khidmat dan megah. Ruang-ruang yang luas ini memberikan kesan keterbukaan dan kebersamaan yang begitu kuat bagi para pengunjung.
4. Menggabungkan arsitektur tradisional dan modern
Arsitektur Masjid Hassan II adalah kombinasi sempurna antara nilai tradisional dan sentuhan modern yang elegan. Elemen-elemen khas Maroko seperti lengkungan besar, ubin geometris (zellij), plesteran rumit, dan ukiran kayu menjadi dasar keindahannya.
Di sisi lain, masjid ini juga mengadopsi teknologi modern seperti atap yang dapat dibuka secara otomatis. Selain itu, lantainya dapat dipanaskan untuk memberikan kenyamanan pada jamaah saat musim dingin. Laser serta menaranya juga menjadi bagian paling mencolok di masjid ini.
5. Dapat diakses oleh non-muslim
Menariknya, Masjid Hassan II adalah salah satu dari sedikit masjid di Maroko yang membuka pintunya untuk non-Muslim. Namun, melansir chargetheglobe, akses ini hanya tersedia melalui tur berpemandu. Ini memberikan kesempatan bagi wisatawan dari berbagai latar belakang untuk mengagumi keindahan dan memahami nilai budaya dari masjid ini.
Pemandu akan menjelaskan sejarah masjid, arsitekturnya, dan makna di balik tiap detail yang ada. Pengunjung tetap diminta untuk berpakaian sopan dan melepas sepatu sebelum masuk ke area salat. Pengalaman ini menjadi momen edukatif sekaligus spiritual bagi siapa pun yang ingin mengenal Islam lebih dekat.
Dengan menaranya yang tinggi, lokasinya di atas laut, serta kapasitasnya yang luar biasa besar, masjid ini menjadi landmark penting di Casablanca. Kombinasi antara elemen tradisional dan teknologi modern menjadikannya unik dan inspiratif.