Syarat Masuk Thailand Terbaru 2025, Catat agar Gak Bingung

1. Apa itu ETA Thailand dan TDAC?

ilustrasi dokumen dan rencana perjalanan

Electronic Travel Authorization (ETA) dan Thailand Digital Arrival Card (TDAC) merupakan dua hal berbeda, tapi sama-sama penting. Electronic Travel Authorization (ETA) adalah visa elektronik Thailand yang wajib diisi 24 jam sebelum kedatangan ke Thailand. Wisatawan harus mengisinya melalui situs resmi visa elektronik Thailand.

Sedangkan Thailand Digital Arrival Card (TDAC) adalah formulir kedatangan digital yang harus diisi oleh semua pemegang paspor asing sebelum masuk ke Thailand. Kecuali, kamu yang transit atau transfer tanpa melewati kontrol imigrasi. Tujuannya untuk mempercepat proses kedatangan pelancong dengan lebih efisien dan mengurangi antrean di bandara.

Sederhananya, TDAC menjadi bagian dari proses kedatangan yang harus dilakukan oleh semua pemegang paspor asing. Sedangkan ETA adalah izin tambahan yang diperlukan oleh pelancong dari negara tertentu untuk masuk ke Thailand.

2. Siapa saja yang perlu mengajukan ETA Thailand dan TDAC?

ilustrasi pelancong di Thailand

Saat ini, hanya negara asing bebas visa yang wajib mengajukan ETA Thailand. Totalnya 93 negara yang dapat memasuki Thailand tanpa visa fisik, termasuk Indonesia. Mereka harus mendaftar ke sistem ETA setiap kali akan masuk ke Thailand.

Selain itu, warga negara asing yang saat ini memegang visa Thailand yang sah, seperti Visa Turis Thailand tidak diharuskan mengajukan permohonan ETA. Hal ini terlepas dari apakah mereka berasal dari negara bebas visa atau tidak. Warga negara yang memegang paspor diplomatik, paspor resmi (paspor dinas), dokumen UN Laissez-Passer, dan Border Passes tidak perlu mengajukan permohonan ETA.

Sedangkan TDAC wajib diisi oleh setiap warga negara asing yang hendak menginjakkan kaki di Thailand. Namun, terdapat pengecualian untuk diplomat, pejabat konsuler, dan anggota organisasi internasional tertentu, beserta tanggungan dan staf mereka. Selain itu, warga negara Thailand yang kembali ke rumah juga tidak perlu mengisi kartu kedatangan digital tersebut.

3. Cara mengajukan ETA Thailand

ilustrasi orang mengisi formulir online

Pengajuan ETA Thailand dilakukan melalui situs resmi https://thaievisa.go.th. Pasalnya, ETA akan diperkenalkan bersamaan dengan sistem e-Visa Thailand. Langkah ini diharapkan dapat membuat keduanya terintegrasi ke dalam platform pengajuan aplikasi online tunggal pada Juni 2025.

Ada pun cara mengajukan ETA Thailand secara online sebagai berikut:

1. Buat akun. Kunjungi situs web resmi visa elektronik Thailand, yakni https://thaievisa.go.th. Kemudian, lengkapi informasi yang diperlukan dan buat kata sandi yang aman.
2. Isi formulir aplikasi. Setelah membuat akun, kamu perlu melengkapi formulir aplikasi ETA yang mencakup informasi pribadi, mulai dari nama lengkap hingga tujuan kunjungan ke Thailand.
3. Unggah dokumen pendukung. Selanjutnya, unggah dokumen pendukung sesuai permintaan, seperti salinan paspor, foto identitas, bukti tiket pesawat, atau rencana perjalanan.
4. Tunggu proses ETA. Jika semua langkah tersebut selesai, kamu perlu menunggu proses pengajuan ETA disetujui. Waktu pemrosesannya dapat bervariasi, jadi, pastikan untuk memeriksanya secara berkala.
5. Konfirmasi ETA. Setelah pengajuan ETA yang dibuat telah mendapat persetujuan, maka kamu akan menerima konfirmasi ETA melalui email. Pastikan untuk mencetak atau menyimpan salinannya sebagai bukti saat memasuki Thailand.

Penting untuk diingat bahwa pengajuan ETA tidak dipungut biaya apapun alias gratis. Namun, ETA hanya berlaku untuk satu kali masuk. Ini artinya setiap kali kamu ingin masuk ke Thailand, perlu mengajukan ETA kembali dalam waktu 24 jam sebelum keberangkatan.

4. Cara mengisi TDAC

ilustrasi orang mengisi formulir online

Kamu dapat mengisi Kartu Kedatangan Digital alias TDAC secara online tiga hari sebelum tiba di Thailand. Syarat terbaru ini juga berlaku bagi mereka yang datang melalui jalur udara, laut, maupun darat. Aturan yang akan diterapkan mulai 1 Mei 2025 ini, berlaku untuk semua pelancong internasional yang akan menginjakkan kaki di Thailand.

Ada pun cara mengisi TDAC sebagai berikut:

1. Kunjungi laman https://tdac.immigration.go.th/arrival-card/.
2. Klik pada bagian “Arrival Card”.
3. Lengkapi informasi paspor dan data diri, seperti nama lengkap, nomor paspor, kewarganegaraan, alamat email, dan nomor telepon.
4. Klik “Continue”, lengkapi informasi perjalanan selama di Thailand. Informasi ini meliputi nomor penerbangan, tujuan perjalanan, dan alamat selama berada di Thailand.
5. Lengkapi bagian health declaration (deklarasi kesehatan).
6. Jika semua informasi yang kamu isikan sudah benar dan lengkap. Kemudian submit dan tunggu konfirmasi. Setelah disetujui, kamu akan menerima email.
7. Saat tiba di konter imigrasi Thailand, kamu perlu menunjukkan email tersebut dan dokumen perjalanan lainnya ke petugas imigrasi untuk verifikasi.

Adanya TDAC bertujuan untuk menggantikan kartu TM6 fisik yang telah ditangguhkan penggunaannya. Pemerintah setempat juga menekankan bahwa TDAC bukanlah visa, tapi bersifat wajib. Sedangkan informasi yang kamu sampaikan melalui TDAC akan memungkinkan otoritas setempat memberikan perawatan dan bantuan yang tepat selama warga asing tinggal di Thailand.

Syarat terbaru masuk Thailand 2025 yakni ETA Thailand dan TDAC. Keduanya bisa kamu dapatkan secara gratis dengan mengisi formulir pada situs resmi masing-masing sebelum kedatanganmu di Thailand.

Jika kamu berencana untuk liburan ke Thailand, jangan lupakan syarat di atas ya!